top of page
  • Novi Amaliyah

5 Antibiotik Alami Yang Ampuh


Antibiotik mungkin jadi salah satu obat yang paling banyak diresepkan saat kita berobat ke dokter. Saat mengonsumsi antibiotik kita juga harus memperhatikan resep yang dianjurkan dokter. Seperti dilansir Naturalnews, konsumsi antibiotik terus menerus dapat merusak sistem pencernaan dan ironisnya, kekebalan alami menurun terhadap semua jenis infeksi dikemudian hari. Kamu bisa mencoba menyingkirkan infeksi tanpa merusak pencernaan, dengan lima antibiotik alami yang ampuh ini.


Bawang Putih

Bawang putih telah digunakan secara medis oleh berbagai budaya di seluruh dunia selama ribuan tahun. Faktanya, bawang putih juga sudah digunakan pada 1700-an untuk menangkal wabah. Bawang putih memiliki khasiat antibiotik, antivirus, antijamur, dan antimikroba yang kuat, serta mampu membantu melindungi dan memfasilitasi pembuangan bakteri yang merugikan. Bawang putih juga kaya akan antioksidan alami yang dapat menghancurkan radikal bebas, juga mendukung sistem kekebalan yang kuat. Bahan aktif dalam bawang putih, allicin, adalah komponen kunci untuk membunuh dan menangkal bakteri berbahaya. Geprek bawang untuk mengaktifkan senyawa ini, dan makan mentah, dalam teh hangat atau makanan yang dimasak sebentar.


Colloidal Silver

Colloidal Silver telah dikenal sebagai antibiotik yang efektif selama berabad-abad. Pada awal 1900-an, Alfred Searle, pendiri perusahaan farmasi Searle, menemukan bahwa Colloidal Silver dapat membunuh patogen paling mematikan. Searle menyatakan bahwa mengaplikasikan Colloidal Silver pada subjek manusia telah dilakukan dalam banyak kasus dengan hasil yang mencengangkan. Keuntungan utamanya adalah cepat mematikan bagi mikroba tanpa tindakan toksik pada inangnya. Penelitian terbaru juga menyatakan bahwa Colloidal Silver dapat menghancurkan mikroba yang kebal antibiotik seperti MRSA, flu burung, dan SARS.


Minyak Oregano

Minyak oregano dapat mengatasi bakteri patogen tanpa mengganggu bakteri menguntungkan. Minyak ini juga mengandung senyawa antiviral dan antijamur yang membuatnya menjadi antibiotik alami yang kuat dengan kombinasi tiga-dalam-satu yang menyaingi obat-obatan tetapi tidak mendorong resistensi terhadap antibiotik. Bahan antimikroba utama dalam minyak oregano adalah carvacrol. Anda harus memastikan bahwa sumber Anda setidaknya 70 persen kandungan carvacrol agar efektif.


Echinacea

Echinacea telah digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi selama ratusan tahun. Secara tradisional, tanaman ini digunakan untuk mengobati luka terbuka, difteri, keracunan darah, dan penyakit terkait bakteri lainnya. Saat ini, ramuan ampuh ini digunakan sebagian besar untuk pilek dan flu, karena kemampuannya untuk menghancurkan bentuk bakteri paling berbahaya seperti staphylococcus aureus, yang menyebabkan MRSA yang mematikan.


Madu Manuka

Mungkin antibiotik yang paling enak berasal dalam bentuk madu manuka. Selain dikonsumsi, madu ini juga dapat digunakan sebagai obat olesan secara topikal. Dimana madu ini memiliki kandungan yang dapat membunuh berbagai patogen, termasuk MRSA dan bakteri pemakan daging.





Commentaires


bottom of page