Restoran Raja Puyuh yang berlokasi di Kota Wisata, memang menjadikan berbagai menu dari daging burung puyuh sebagai menu unggulannya. Olahan burung puyuhnya pun terbilang istimewa dengan citarasa yang pas di lidah dan pastinya tidak dapat ditemukan di tempat lain. Burung puyuh yang digunakan juga cukup besar, bobotnya bisa mencapai 225 gr per ekornya. Itu karena burung puyuh digunakan berjenis puyuh malond atau manuk londo, yang dalam bahasa Indonesia berarti ‘burung bule’. Ada banyak pilihan menu yang bisa pengunjung temukan di sini, dan berikut ini 4 menu rekomendasinya.
Quail Burger
Sesuai namanya, burger unik ini menggunakan daging puyuh sebagai bahan utama pattynya. Selain terbuat dari cincangan daging burung puyuh, pattynya juga dibumbui dengan berbagai bumbu rempah serta ditambah potongan wortel dan daun bawang. Patty berbalut tepung roti ini terasa begitu gurih sedap dengan tekstur yang renyah di bagian luarnya. Burger berpatty daging burung puyuh ini pun makin disempurnakan dengan adanya coleslaw atau potongan beberapa sayuran dengan saus spesial, keju, dan saus mayo yang diapit roti bun lembut bertabur wijen. Sebagai penyerta dari burger ini, ada kentang goreng dan selada plus coleslaw. Quail Burger ini dibandrol dengan harga yang cukup bersahabat yakni Rp 35.000,- saja.
Mac n Cheese
Ingin menyantap hidangan lain yang tidak terlalu berat dengan citarasa creamy? Bisa menjadikan menu Mac n Cheese sebagai pilihannya. Menu ini memadukan macaroni, potongan daging burung puyuh, serta saus keju yang gurih, asin, creamy. Tersaji cantik dalam mangkok putih berukuran kecil, tapi Mac n Cheese ini ternyata cukup mengenyangkan lho. Tidak ketinggalan, juga ada dua potong garlic bread yang menemani. Kolaborasi antara potongan daging puyuh, makaroni, dan saus keju ini bisa dinikmati dengan harga Rp 27.000,- per porsinya.
Puyuh Goreng Rempah
Ingin menjajal sensasi rasa asli dari si burung puyuh ini, maka bisa menjadikan Puyuh Goreng Rempah sebagai pilihan. Menu satu ini terbuat dari seekor burung puyuh berukuran 225 gram yang dimarinate dengan beragam bumbu rempah, seperti jahe, sereh, lada, bawang putih, bawang merah, lengkuas, kencur, dan lainnya. Proses marinasinya pun terbilang cukup lama, yaitu minimal 8 jam. Setelahnya si burung puyuh digoreng dalam minyak panas dengan menggunakan api sedang hingga garing. Puyuh bertekstur renyah ini memiliki citarasa gurih dan aroma khas burung puyuh. Sebagai pendampingnya terdapat sambal terasi, sambal hijau, acar, selada, dan nasi putih. Menu seharga Rp 42.500,- per porsinya ini adalah salah satu menu unggulan dari Raja Puyuh.
Puyuh Bakar
Puyuh Bakar (Rp 42.500,-) ini pun ternyata juga jadi idola pelanggan Raja Puyuh. Menu ini juga menghadirkan seekor burung puyuh seberat 225 gram. Prosesnya pun juga sama, yakni dimarinasi selama beberapa jam dengan bumbu khusus. Bedanya, bumbu untuk marinasinya tidak sebanyak bumbu rempah yang digunakan untuk memarinasi si puyuh goreng. Setelah dimarinasi, puyuh pun digoreng setengah matang, baru kemudian dibakar hingga matang. Tak lupa untuk menambah sensasi rasa yang lebih sempurna, juga ditambahkan kecap manis maupun gula merah. Jadi tak heran jika Puyuh Bakar ini lebih didominasi dengan rasa lebih manis dan medok. Puyuh Bakar ini juga didampingi nasi putih, sambal terasi merah, sambal hijau, acar, dan selada.
Raja Puyuh
Kota Wisata Cluster Amsterdam, Jl. Boulevard Kota Wisata No. 31, Ciangsana, Bogor
081289811530