Beberapa Tenant di KTD 2025 Ini Mengajarkan Disiplin & Arti Bersabar

Kampoeng Tempo Doeloe (KTD) 2025 kembali hadir dengan membawa deretan menu Nusantara yang begitu kaya. Lebih dari 100 tenant yang turut bergabung dan meramaikan festival tahunannya Summarecon Mall Kelapa Gading (SMKG) ini. Dari sekian banyak tenant itu, beberapa di antaranya mengajarkan arti kedisiplinan dan kesabaran untuk para pengunjungnya.

Kedisiplinan dan kesabaran itu wajib dilakukan karena tenant yang dimaksudkan itu selalu ramai disesaki pengunjung KTD. Mereka terlihat begitu antusias untuk bisa menikmati kreasi menu yan ditawarkan selama festival berlangsung, yakni antara 15 Agustus hingga 28 September 2025 mendatang. Saking ramainya, para pengunjung harus rela mengantri panjang hingga petugas KTD harus membuat jalur khusus antrian.

Beberapa tenant KTD yang sukses bikin pengunjung rela mengantri dan bersabar ekstra itu antara lain Taci Gejrot QQ, Srabi Notosuman Ny. Handayani Solo, Klepon Gianyar Sejak 1980, Rujak Bang Shultan, hingga Asinan & Rujak Juhi Pak Tata 1978. Meski tahun ini bukan kali pertama bagi beberapa tenant itu mengikuti KTD, tapi animo pengunjung pada kreasi menu yang disajikan tetaplah tinggi.

Taci Gejrot QQ

Sama seperti tahun sebelumnya, tenant Taci Gejrot QQ ini sukses membuat antrian panjang pengunjung KTD. Bahkan baru di jam awal buka (sekitar jam 4 sore), tapi pengunjung sudah terlihat rapi berbaris. Olahan tahu aci yang disajikan dengan bumbu atau kuah gejrot bercitarasa manis, asam, dan sedikit pedas menjadi daya pikat utama sajian di sini. Sensasi kenyal gurihnya tahu aci pun sukses menyatu dengan kuah asam pedasnya yang berwarna kecoklatan.

Srabi Notosuman Ny. Handayani Solo

Tak pernah absen mengikuti festival kuliner KTD, olahan serabi khas Solo dari tenant Srabi Notosuman Ny. Handayani Solo siap memanjakan lidah penikmat kuliner Nusantara. Olahan serabi di sini menghadirkan sensasi rasa gurih dengan pilihan rasa original dan cokelat. Dibalut menggunakan daun pisang menjadi kekhasan dan penambah aroma dari serabi yang ditawarkan.

Rujak Bang Shultan

Pecinta buah, khususnya rujak wajib untuk mengunjungi tenant Rujak Bang Shultan. Tenant ini pun sukses menarik minat pengunjung KTD untuk mendekat dan memesan rujak buah yang ditawarkan. Berbeda dengan rujak buah kebanyakan, rujak di sini menjadikan berbagai buah unik dan sangat jarang digunakan oleh penjual rujak pada umumnya. Beberapa buah langka yang digunakan antara lain adalah buah buni, jambu monyet, honje, dan lainnya. Seporsi rujak buah unik di sini disajikan dengan pilihan rujah buah uleg.

Klepon Gianyar Sejak 1980

Klepon Gianyar Sejak 1980 ini didatangkan langsung dari Bali dan baru untuk pertama kalinya mengikuti Festival KTD. Sesuai dengan namanya, kudapan tradisional khas daerah, yakni Klepon yang menjadi menu unggulannya. Sebagai tenant pendatang, ternyata mampu menarik minat yang begitu tinggi bagi pengunjung KTD. Olahan klepon yang aromatik berisikan gula merah yang legit menjadikan kudapan ini menarik dan layak untuk dibeli. Bahkan pengunjung pun rela mengantri panjang untuk bisa mencicipi kenikmatan dari Klepon Gianyar ini.

Asinan & Rujak Juhi Pak Tata 1978

Sajian khas Betawi, yakni Asinan Sayur maupun Rujak Juhi yang mengikuti KTD 2025 juga tampak diburu pengunjung. Khusus untuk Asinan & Rujak Juhi Pak Tata 1987 ini hadir dengan konsep gerobakan. Pengunjung akan dimanja dengan olahan sedapnya Asinan yang nikmat serta segarnya Rujak Juhi yang dipadukan dengan kerupuk kuningnya yang begitu khas. Meski tahun sebelumnya telah mengikuti KTD, namun tahun ini pengunjung tetap begitu menikmati olahan Asinan & Rujak Juhi Pak Tata 1978 ini.