Pertama kali berdiri sejak Juni 2019, produk tahu kriuk bernama Tahu Garing Tagar terus eksis dan memiliki banyak outlet yang tersebar di Tanah Air. Setidaknya sudah ada hampir 200-an outlet yang kini dihadirkan dengan sistem kemitraan.
Vincent selaku Brand Owner dari Tahu Garing Tagar mengungkapkan jika bisnis yang dikelolanya ini menjadi pionir dari tahu krispi dengan isian sambal di dalamnya. “Tahu krispi sudah ada banyak ditemukan dengan berbagai merek berbeda, tapi untuk tahu krispi dengan isian di dalamnya, Tahu Garing Tagar ini jadi pionirnya. Dan untuk isiannya, terdapat sambal. Kami pilih isian sambal karena masyarakat Indonesia sangat suka citarasa pedas dan tak bisa lepas dari yang namanya sambal,” ungkap Vincent saat dijumpai di outlet Tahu Garing Tagar Pejaten, Jakarta Selatan.
Selain punya isian sambal yang beda dengan jenis tahu serupa, Tahu Garing Tagar juga punya beberapa keistimewaan lain. Mulai dari kerenyahan tepungnya yang renyah dan benar-benar kriuk, tahunya yang lembut, hingga rasa sambalnya yang tak hanya pedas tetapi juga wangi dan gurih. Tahu Garing Tagar ini pun punya beberapa varian rasa berbeda, yakni Tahu Kriuk Original, Tahu Kriuk Sambal Ijo, Tahu Kriuk Sambal Matah, dan Tagar Shake dengan 5 pilihan rasa seperti Balado, BBQ, Keju, Jagung Bakar, dan Rumput Laut.
Pada 1 Desember 2020, Tahu Garing Tagar pun menghadirkan varian terbarunya. Varian baru itu adalah Tahu Kriuk Rica Terasi yang muncul secara tak disengaja. Berawal dari kunjungan sang owner ke Manado dan di sana tidak bisa menemukan cabai hijau. “Varian ini dibuat sesuai keadaan yang memaksa. Bulan juni 2020, saya ke Manado dan di sana gak ada cabai ijo, adanya cabai merah. Akhirnya bikin sambal rica terasi di sana yang pas dan sesuai di sana. Pas dicoba pasar di sana pada suka, pedesnya nampol,” kenang Vincent.
Meski munculnya varian baru ini karena tak disengaja, tapi pada akhirnya Tahu Kriuk Rica Terasi ini sukses diterima masyarakat. Varian baru dari Tagar ini pun sukses menyuguhkan citarasa pedas, gurih, dengan sensasi renyah kriuk dari kremesan tahunya. "Rilis sih di Manado sana, tapi kedengeran sama orang Jakarta dan sekitarnya,. Mereka pun jadi pada nanyain, akhirnya per 1 Desember 2020 ini dilaunching di Jabodetabek dan Surabaya. Rica Terasi ini menggunakan terasi dari Bangka," tambah Vincent.
Tahu Garing Tagar ini ditawarkan dengan harga terjangkau. Untuk pilihan Original ditawarkan Rp 1.500,- per satuannya, sedangkan untuk tahu yang ada isiannya dibandrol dengan harga Rp 2.500,- per satuannya. Varian tahu kriuk ini dijual dengan paket mulai dari isian 4 pcs, 6 pcs, 12pcs, dan paket menarik lainnya.
Tahu Garing Tagar
Jl. Pejaten Raya No. 5L, Pejaten Barat, Jakarta Selatan
Comments