Untuk Pertama Kalinya Bango Selenggarakan Foodtruck Jajanan Bango di 13 Kota

Untuk pertama kalinya merek kecap manis Bango yang legendaris menghadirkan misi dan kegiatan terbarunya. Bernama Foodtruck Jajanan Bango atau FJB, kegiatan yang baru untuk pertama kalinya diselenggarakan ini akan digelar di 13 Kota. FJB ini bertujuan untuk mengajak jutaan generasi muda dalam mengeksplorasi ragam kuliner kekinian berbasis kecap manis.

Misi baru sekaligus inovasi Bango berupa Foodtruck Jajanan Bango ini akan dijumpai di Kota Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Sukabumi, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Malang, Palembang, dan Lampung. FJB akan hadir di lokasi-lokasi hits hingga toko favorit anak muda di tiap-tiap kota itu. Melalui kegiatan roadshow ini, Bango akan menjangkau jutaan anak muda untuk mengajak mereka mengeksplorasi ragam kuliner kekinian berbasis kecap. Hal itu pun sesuai dengan karakteristik generasi muda masak kini yang sangat suka hang out sambil jajan.

Salah satu menu unggulan yang bisa ditemukan adalah Nasi Goreng Saikoro yang memadukan nasi goreng berkecap manis bango dengan potongan daging saikoro nan lembut. Olahan Nasi Goreng Saikoro ini merupakan hasil kolaborasi dengan Dims the Meat Guy. Jangan lewatkan juga minuman Es Kopi Malikka yang memadukan kecap manis dengan kopi dingin yang terasa menyegarkan dan unik.

”Sebenarnya inspirasi untuk memasak menggunakan kecap manis bisa dibilang tak terbatas. Dilihat dari profil rasanya, kecap manis punya rasa yang sangat kompleks dan aroma khas dari proses fermentasi kedelai sehingga kecap sangat versatile digunakan buat melezatkan masakan. Bukan cuma kuliner lokal yang ribuan ragamnya, tapi juga kuliner internasional atau fusion sekalipun. Misalnya dengan penggunaan yang tepat, kecap manis bisa menggantikan saus Worcestershire, saus tiram, atau barbecue,” terang Dimas Ramadhan Pangestu atau Dims the Meatguy sebagai foodsfluencer dan foodpreneur.

FJB juga menghadirkan banyak fasilitas dan aktivitas seru seperti pemilihan menu dan pembayaran secara digital, special gift berupa blind box dengan pembelian tertentu, digital photo booth, cooking demo, dan lainnya. Roadshow ini akan digelar selama bulan September hingga November 2025.

Bango pun ingin membangkitkan excitement masyarakat terhadap hidangan berbasis kecap dengan memperkenalkan kemasan baru yang mencerminkan semangat Bango untuk selalu bergerak progresif. Dengan desain yang lebih modern dan eye-catching, kemasan ini menegaskan keunikan Bango yang “100% Kecap” dan terasa di setiap tetesannya.

Sejak pertama kali dibuat tahun 1928, Bango selalu konsisten menggunakan bahan alami berkualitas tinggi, tanpa menggunakan bahan pewarna ataupun pengawet. Dengan hanya menggunakan bahan alami ini, kualitas kecap Bango menjadi istimewa karena lebih kental, gurih, dan kaya rasa. Sehingga menjadikannya sebagai pilihan terbaik untuk mengeksplorasi semua jenis masakan.

Lendi Yuwarlian selaku Head of Marketing Bango and Beverages Unilever Indonesia menerangkan jika bango merupakan market leader di industri kecap yang telah menemani eksplorasi kuliner masyarakat Indonesia selama hampir 100 tahun. Seiring arus digitalisasi, kiblat kuliner enak ala generasi muda juga ikut berubah. Jika dulu dipengaruhi oleh para penjaja kuliner legendaris dalam mengeksplorasi masakan, kini lebih terinspirasi dari para foodsfluencers yang aktif di media sosial.

"Jika sebelumnya dikenal sebagai brand legendaris dengan misi melestarikan warisan kuliner Indonesia, Bango kini juga membawa misi baru untuk menjadikan kecap sebagai culinary gem yang selalu relevan dan adaptif dengan perkembangan trend kuliner. Bango ingin membuktikan bahwa kecap adalah bumbu yang sangat inovatif dan dapat digunakan untuk hidangan yang lebih beragam dan kekinian. Baik itu sebagai bahan memasak, saus dipping, berbagai menu fusion, hingga dessert. Dengan misi baru ini, kami juga menjangkau generasi muda dengan berkolaborasi bersama sederetan foodsfluencers untuk menghadirkan inspirasi resep sehari-hari yang lezat dan mudah dicoba,” jelas Lendi.

Di moment peluncuran tampilan kemasan baru Bango dan pengenalan FJB, Tasya Kamila juga turut hadir. Sebagai seorang celebrity mom yang hobi memasak, Tasya ikut menyambut antusias wajah dan misi baru Bango ini. Apalagi, selama ini Tasya mengaku selalu menggunakan kecap manis sebagai bagian penting dari masakannya di rumah. ”Sebagai pecinta kecap dan pengguna Bango sejak lama, happy banget dengan kehadiran wajah baru Bango. Aku makin yakin sama konsistensi Bango untuk menjaga kualitas dengan hanya pakai bahan-bahan alami. Apalagi kalau dulu masak kuliner lokal itu rasanya ribet, lama dan itu-itu aja, sekarang dengan Bango kita bisa masak lebih praktis, lezat dan variatif berkat beragam inspirasi resepnya," ajak mantan penyanyi cilik itu.