top of page

5 Buah Yang Membuatmu Lebih Berenergi Saat Berpuasa

Novi Amaliyah

Meski semua makanan dan buah memberikan energi saat dikonsumsi, namun ada beberapa makanan mengandung nutrisi yang dapat membantu meningkatkan energi dan menjaga kewaspadaan serta fokus sepanjang hari. Saat berpuasa tubuh membutuhkan asupan makanan yang mampu meningkatkan energi serta makanan yang secara perlahan dibakar menjadi kalori di dalam tubuh. Sehingga tubuh tetap berenergi untuk menjalankan aktivitas selama menjalankan ibadah puasa.

Selain menjaga asupan makanan yang bergizi, puasa di tengah pandemi seperti sekarang ini membuat kita harus memperhartikan asupan makanan sehari-hari agar puasa tetap lancar tapi juga tetap sehat. Seperti dilansir Healthline, berikut 5 jenis buah yang bisa membuatmu lebih berenergi saat berpuasa. Kamu bisa menambahkan 5 jenis buah ini dalam daftar belanja untuk dikonsumsi saat sahur maupun berbuka.

Pisang

Pisang adalah salah satu makanan terbaik untuk meningkatkan energi. Pisang adalah sumber karbohidrat, kalium dan vitamin B6 yang sangat baik, dimana semua ini adalah komponen yang dapat membantu meningkatkan energi dalam tubuh. Satu studi menunjukkan bahwa makan pisang sebelum uji coba bersepeda sejauh 75 km sama efisiennya dengan konsumsi minuman karbohidrat untuk meningkatkan daya tahan kinerja atlet.


Apel

Apel adalah salah satu buah paling populer di dunia, dan merupakan sumber karbohidrat dan serat yang baik. Sebuah apel berukuran sedang atau sekitar 185 gram mengandung sekitar 25 gram karbohidrat, 19 gram gula, dan 4 gram serat. Karena kaya akan kandungan gula dan serat alami, apel dapat memberikan pelepasan energi yang lambat dan berkelanjutan. Selanin itu apel juga memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan dapat memperlambat pencernaan karbohidrat, sehingga mereka melepaskan energi dalam jangka waktu yang lebih lama.

Alpukat

Alpukat dianggap sebagai salah satu makanan super karena semua manfaat kesehatannya yang cukup lengkap. Misalnya, kaya akan lemak dan serat yang sehat. Sekitar 84% lemak sehat dalam alpukat berasal dari asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Lemak sehat ini telah terbukti meningkatkan kadar lemak darah yang optimal dan meningkatkan penyerapan nutrisi. Mereka juga dapat disimpan dalam tubuh dan digunakan sebagai sumber energi. Selain itu, serat dalam alpukat menyumbang 80% dari kandungan karbohidratnya, yang dapat membantu mempertahankan tingkat energi yang stabil. Selain itu, alpukat adalah sumber vitamin B yang baik, yang diperlukan untuk fungsi optimal mitokondria dalam sel, di mana energi diproduksi.

Jeruk

Jeruk terkenal dengan kandungan vitamin C yang tinggi. Satu jeruk dapat menyediakan sebanyak 106 % dari kebutuhan harian akan vitamin C. Selain itu, jeruk mengandung senyawa antioksidan yang dapat memberikan perlindungan dari stres oksidatif. Penelitian menunjukkan bahwa stres oksidatif dapat meningkatkan kelelahan. Oleh karena itu, perlindungan antioksidan yang diberikan oleh senyawa dalam jeruk mungkin dapat membantu mengurangi kelelahan. Faktanya, satu penelitian menunjukkan bahwa 13 wanita yang mengonsumsi 17 ons jus jeruk dan melakukan latihan aerobik satu jam tiga kali seminggu selama tiga bulan mengalami penurunan kelelahan otot dan mengalami peningkatan kinerja fisik.


Stroberi

Stroberi adalah buah penambah energi yang baik untuk dikonsumsi. Buah ini dapat menyediakan kebutuhan karbohidrat, serat, dan gula yang dapat meningkatkan tingkat energi. Satu cangkir stroberi menyediakan 12 gram karbohidrat, 3 gram serat dan 7 gram gula. Selain itu, porsi yang sama ini mampu memberikan149% dari kebutuhan harian tubuh akan vitamin C. Selain mampu membantu melawan peradangan dalam tubuh, antioksidan dalam stroberi dapat membantu melawan kelelahan dan memberikan energi. Selain dapat dimakan langsung kamu bisa memasukkan  stroberi dalam banyak resep, dan menggunakannya dalam smoothie, parfaits, atau salad.

Comments


bottom of page