Harlow Brasserie terinspirasi dari artis Hollywood New York ternama tahun 1930, Jean Harlow. Dari sosok berkarakter energic dan playfull itu pulalah yang akhirnya menginspirasi restoran ini dan menjadikannya sebagai konsep restoran.
Buka sejak November 2015, Harlow Brasserie menyajikan beragam menu yang didominasi sajian Western. Meski begitu, hidangan Indonesia atau Asia lainnya juga tersedia namun yang sudah dipadukan dengan konsep Western. Berlokasi di The H Tower kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, tempat ini tak hanya cocok menuntaskan rasa lapar, tetapi juga seru buat nongkrong ataupun hang out bersama teman.
“Konsep Harlow ialah intimate, clear, modern scandinavian, dan dilengkapi pula dengan hadirnya playfull bar. Itu semua sesuai dengan karakter dari si Jean Harlow,” terang Hendrik Eka selaku Chief Operating Officer Harlow Brasserie.
Sajian di tempat ini dibuat menggunakan bahan baku segar dan berkualitas baik. Deretan menu yang bisa dijumpai antara lain: Breakfast Buffet, Brunch, Lunch serta beragam jenis Wine asal Australia, Spain, Chili, dan Argentina. Restoran yang berkapasitas 115 seats tersebut juga menghadirkan beragam menu favorit yang sudah direkomendasikan. Sebut saja Cheesecake Martini, Tong-Shank, Beef Tongue Fried Rice, Butter Poached Barramundi, Slow Cooked Ribs, dan Pastrami Sandwich.
Tong-Shank merupakan salah satu sajian favorit Harlow. Sajian ini menjadikan lamb sebagai bahan utamanya yang dimasak dengan citarasa masakan tradisional Indonesia 'tongseng'. Menggunakan bagian paha, dagingnya terasa empuk dengan bumbu khas tongseng. Daging lamb yang masih menempel di tulang ini memiliki aroma yang tidak menyengat, sehingga masih aman untuk dikonsumsi oleh mereka yang tidak suka pada aroma khas lamb.
Selain terdapat daging lamb, Tong-Shank ini juga ditemani dengan tomat merah, potongan kubis, cabai merah, dan juga cabai rawit. Penyuka citarasa pedas bisa menggerus si cabai rawit sehingga citarasa pedas pun langsung terasa pada sajian yang memiliki sedikit kuah berwarna coklat gelap ini. Secara keseluruhan dari sajian ini memadukan rasa gurih, asin, manis, dan juga pedas.
Harlow juga memiliki menu menarik lainnya, seperti Linguine Lobster dan Steak Frites. Linguine Lobster menggunakan pasta jenis linguine dan lobster sebagai bahan bakunya. Pasta dimasak dengan menggunakan saus tomat, cabai rawit, potongan lobster, dan bahan lainnya. Kemudian sebagai toppingnya terdapat daun basil serta separuh lobster. Seporsi menu ini menggunakan seekor lobster (seberat 230-270gr), sebagian diambil dagingnya untuk dicampur dengan pasta dan sebagiannya dijadikan topping bersama dengan cangkangnya.
Berbeda lagi dengan Steak Frites yang menjadikan daging sapi sebagai bahan utamanya. Menggunakan bagian rib eye seberat 200-250 gr yang dipadukan dengan saus krimnya yang lezat. Sausnya memadukan rasa gurih, asin yang pas, sedikit manis, dan rasa peppery yang khas. Usut punya usut, sausnya menggunakan lada hitam dan lada hijau. Tidak ketinggalan terdapat potongan kentang goreng melimpah serta daun parsley yang sudah digoreng.
Sebagai penyempurna dari seluruh sajian nikmat ini, minuman bernama Lychee Martini wajib dipesan. Dari namanya saja tentu sudah ketahuan jika minuman ini memadukan beberapa bahan yang salah satunya adalah alkohol. Campuran yang digunakan adalah vodka, kwafei lychee liqueur, lychee pure, dan lychee syrup sehingga menciptakan satu paduan rasa minuman menyegarkan. Deretan minuman lainnya juga banyak dimiliki Harlow, mulai dari yang beralkohol seperti cocktail hingga minuman bebas alkohol seperti mocktail, teh, kopi, ataupun jus.
Harlow Brasserie The H Tower Lt. Mezzanine, Jl. HR. Rasuna Said Kav. 20, Kuningan, Jakarta Selatan 021 – 52900351