top of page
  • alettasumampouw

“Mahamangsa” Modern Indonesian Cuisine by Intercontinental Jakarta Pondok Indah

Peninggalan pusaka masa lalu budaya Indonesia adalah budaya makanannya. Indonesia adalah negara yang merayakan kehidupan budayanya dengan membuat makanan dengan menikmati makanannya bersama keluarga dan kerabat terdekat. Riotual pesta makan bersama dimulai jauh sebelum kerajaan kuno pertama yang diketahui di Indonesia memulai dinasti pertama mereka. Pesta makan untuk nenek moyang bangsa Indonesia memiliki banyak nama, di antaranya: “Mahamangsa". Bahasa Sansekerta “Mahamangsa” ini diartikan juga "makanan raja-raja". Kata ini banyak digunakan selama era Kerajaan Mataram Kuno, kerajaan Hindu-Buddha terbesar di kepulauan Indonesia, yang dibentuk setelah penurunan Kerajaan Sriwijaya di Sumatera Utara, lalu berkembang dari abad ke-8 hingga ke-11 dan bersamaan itu juga membangun candi-candi megah seperti Borobudur dan Prambanan.


Istilah "mahamangsa" mengacu pada kategori makanan tertentu, yang mencakup daging buruan dan daging eksotis lainnya. Kelezatan kuliner yang luar biasa ini dinikmati setiap hari secara eksklusif oleh raja dan keluarganya, sementara itu seluruh kerajaan dilarang menikmati kemewahan seperti itu. Relief indah yang menghiasi Candi Borobudur juga menggambarkan aksesibilitas terbatas "mahamangsa", mengungkapkan bahwa itu hanya disajikan kepada publik selama perjamuan khusus yang diselenggarakan ketika raja memberikan pembebasan pajak ke wilayah tertentu (wilayah yang diperintah oleh bangsawan atau penguasa dalam yurisdiksi kerajaan).

Untuk memberi penghormatan kepada masakan Indonesia yang kaya akan filosofi sejarahnya ini, serta menawarkan pengalaman bersantap yang luar biasa kepada para tamu spesial mereka, InterContinental Jakarta Pondok Indah telah memilih istilah kuno “mahamangsa" untuk memberikan pengalaman bersantap makanan gastronomi Indonesia eksklusif bagi para tamunya dengan menu – menu seperti layaknya untuk raja dan bangsawan Mataram Kuno di Sugar & Spice. Sapi Masak Merah yang akan dipersembahkan oleh Chef Marinka menjadi salah satu menu rekomendasi di bulan Juli ini.


Chef terkenal seperti Chef Degan Septoadji, Chef Yuda Bustara, dan Chef Marinka, akan mempersehkan menu – menu terbaiknya untuk program “mahamangsa”. Chef Degan Septoadji adalah salah satu chef terkenal masakan Indonesia yang pernah mendapat predikat nominasi Best Asian Chef di World Gourmet Summit 2012 di Singapura, dan juri dalam reality show TV populer MasterChef Indonesia. Chef Yuda Bustara adalah chef muda dengan banyak prestasi yang pernah menjadi pembawa acara TV Iron Chef Indonesia. Demikian pula, Chef Marinka, dikenal dengan nama RinRin Marinka, juga merupakan salah satu juri untuk MasterChef Indonesia, Junior MasterChef Indonesia, Iron Chef Indonesia dan banyak acara makanan populer lainnya.



Sop Tunjang Khas Riau by Chef Yuda Bustara Their expertise and creativity will be showcased through their sensational culinary creations, which the hotel’s distinguished guests will have the pleasure of enjoying each week at Sugar & Spice. Some highlights include a modernised version of an Aceh origin puff pastry stuffed with slow-cooked short ribs called Sapi Masak Merah and Bir Jawa (a Javanese herbs and spices drink made from ginger, lemongrass, cloves, cinnamon, Sop Tunjang Khas Riau, disajikan oleh Chef Yuda Bustara, Sapi Masak Merah dan Bir Jawa (minuman bumbu dan rempah-rempah Jawa yang terbuat dari jahe, serai, cengkeh, kayu manis, dipersembahkan oleh Chef Marinka, Daun pandan, gula, air dan air jeruk nipis yang dikenal sebagai minuman favorit Sri Sultan Hamengkubuwana VIII (salah satu penguasa Mataram Islam yang menjadi terkenal pada abad ke-16), selain itu ada seafood bakar ala Jimbaran dan kuah bening eksotis Riauorigin dikreasikan oleh Chef Yuda Bustara, serta m Crispy-Skinned Salmon yang disajikan dengan Colo-Colo Sambal, Potato Fritter and Lemon Basil dan Es Jahe Angkringan oleh Chef Degan Septoadji. Salmon Renyah dengan Sambal Colo Colo oleh Chef Degan Septoadji Setiap koki akan mengambil alih Sugar & Spice's di setiap hari Sabtu.


Menu Mahamangsa selama bulan Juli akan dipersembahkan oleh Chef Marinka. Interpretasi modern Chef Yuda Bustara tentang hidangan klasik Indonesia akan menghiasi meja Sugar & Spice pada bulan Agustus, dan mahakarya seni Chef Degan Septoadji akan disajikan pada bulan September 2023 ini. Mahamangsa: A Celebration of Indonesian Cuisine food festival ini akan berlangsung setiap Sabtu malam (6PM–10PM) di Sugar & Spice mulai 1 Juli 2023.

bottom of page