top of page
  • Novi Amaliyah

Mengenal Tiga Jenis Meringue Untuk Menghias Cake


Meringue adalah campuran putih telur dan gula yang jika dicampur dan dikocok dengan baik akan menjadi larutan kental dan lembut. Meringue dapat digunakan sebagai topping untuk pie, untuk paduan bahan membuat kue hingga untuk menghias cake.

Ada beberapa jenis meringue dan masing-masing dapat digunakan dan diaplikasikan untuk menghias cake. Meringue bisa dibekukan dan disemprotkan menggunakan piping bag untuk menghias cake. Ada tiga jenis meringue yang biasa dikenal yaitu Swiss, Italia dan Prancis meringue. Ketiga jenis meringue ini menggunakan bahan dasar yang sama, tetapi teknik pembuatannya berbeda dan menghasilkan meringue

yang berbeda.

Jenis meringue apa pun bisa sedikit rumit untuk dibuat, tetapi dengan mengikuti dan mengikuti beberapa langkah yang tepat dapat meningkatkan peluang sukses untuk membuat ketiga jenis meringue. Tak hanya komposisi resep, perhatikan langkah, hingga tips sukses membuat meringue. Menariknya lagi meringue bisa dibuat variasi dengan memadukan bahan lain seperti cokelat, vanila, raspberry, moka, karamel, dan bahkan lemon.

Swiss Meringue Buttercream

Meringue satu ini bisa dibilang merupakan yang memiliki citarasa yang terenak jika digunakan untuk menghias cake, cara membuatnya juga tergolong lebih mudah jika dibandingkan dengan jenis meringue lainnya. Cara membuatnya adalah putih telur dan gula dicampur kemudian dipanaskan dalam panci ganda (double boiler atau au bain marie) sampai gula larut dan putih telur matang; kemudian campuran tersebut dikocok menjadi tekstur yang mengilap kemudian dicampur dengan butter. Saat membuat meringue jenis ini sepertinya agak sedikit repot karena menggunakan panci ganda atau au bain marie, tetapi meringue jenis ini memiliki toleransi lebih jika kita membuat kesalahan. Misalnya, jika buttercream tampak seperti telur orak-arik setelah butter ditambahkan, teruskan mengocoknya dengan kecepatan rendah hingga agak dingin dan mengental. Buttercream ini perlu suhu ruang saat dikonsumsi karena jika didinginkan teksturnya akan mengeras, kehilangan tekstur lembut dan rasa manisnya. Saat membuat Swiss meringue, pastikan air dalam panci di bawah mangkuk berisi gula dan putih telur tidak menyentuh mangkuk atau terlalu mendidih. Karena jika terlalu panas, alih-alih mendapatkan meringue putih yang mengembang justru akan menjadi telur putih rebus. Selain itu, pastikan mangkuk sudah dingin sebelum menambahkan mentega (setelah adonan putih telur mengembang) atau butter akan meleleh dan tidak tercampur rata.

Italian Meringue

Italian meringue buttercream Krim sangat mirip dengan Swiss meringue dalam hal bahan, tetapi teknik yang digunakan sangat berbeda. Untuk membuat meringue Italia, gula dicampur dengan air dan direbus hingga mencapai tahap soft ball. Kamu membutuhkan termometer permen untuk proses ini dan sedikit pengalaman membuat gula yang lembut kira-kira dengan suhu 115 – 118 derajat celcius.. Sirup gula sederhana ini kemudian dikocok ke dalam adonan putih telur kocok dan mentega dicampurkan kedalamnya. Meringue ini menghasilkan tekstur icing yang ringan, tidak terlalu manis dan cocok untuk menghias kue dan cupcakes karena teksturnya yang kokoh, stabil, dan mengkilap.

French Meringue

French meringue atau meringue Prancis adalah meringue yang paling sering dibuat oleh koki rumahan dan membutuhkan kerja paling sedikit, tetapi juga yang paling tidak stabil dari ketiga jenis meringue. French meringue dibuat dari gula putih yang dikocok ke dalam putih telur. Meringue jenis ini juga salah satu meringue yang dapat dipanggang untuk dijadikan kudapan. Bisa ditambahkan, bisa juga sebagai topping pue. Teksturnya yang ringan, renyah dan meleleh dimulut.

bottom of page