ESB Jadi Solusi #BebasCemas Bagi Para Pelaku Bisnis Kuliner
- Maria Yuliana Kusrini
- 2 hari yang lalu
- 3 menit membaca
Perkembangan bisnis kuliner di Tanah Air pun mengalami perkembangan yang semakin signifikan. Namun, pada kenyataannya dalam mengelola bisnis kuliner bukanlah hal yang mudah. Ada banyak kendala dan berbagai kecemasan yang sering dirasakan oleh pemilik usaha kuliner selama menjalankan usahanya itu. Maka dari itu, PT Esensi Solusi Buana (ESB) pun hadir untuk memberikan solusi terbaiknya.

PT Esensi Solusi Buana (ESB) merupakan perusahaan teknologi penyedia software all-in-one berbasis cloud, khusus untuk industri F&B yang hadir dengan solusi operasional terintegrasi yang dirancang sesuai kebutuhan industri. ESB menawarkan solusi untuk #BebasCemas dengan otomatisasi operasional, analisis pintar, dan kontrol bisnis dalam satu ekosistem. Sebagai bentuk komitmen dan langkah lanjut dari sistem yang terintegrasi, ESB juga memperkenalkan OLIN, aplikasi AI pertama di industri kuliner yang dikembangkan secara lokal di Indonesia. Diperkenalkan secara resmi pada tahun 2025, OLIN telah dilatih intensif selama dua tahun untuk memahami ritme dan tantangan unik dalam industri kuliner.
Pengenalan OLIN juga dilakukan dalam talkshow bertajuk āTransformasi Bisnis F&B: Inovasi AI Memacu Pertumbuhan Bisnis #BebasCemas dengan Optimalisasi Dataā yang diselenggarakan dalam kegiatan Allfood Indonesia, 30 April 2025 lalu di ICE BSD City, Tangerang. Melalui kegiatan ini, ESB ini menghadirkan sekaligus memperkenalkan sistem terintegrasi berbasis cloud sekaligus aplikasi AI yang mampu mengotomatisasi pengelolaan stok, proses pembayaran, hingga manajemen suplay. Semua fungsi penting ini dirangkum dalam satu ekosistem real-time yang akurat dan mudah digunakan, sehingga mampu memberikan rasa aman dan tenang dalam menjalankan operasional bisnis sehari-hari.
Tidak seperti aplikasi AI konvensional yang menunggu perintah manual, OLIN bekerja secara
proaktif dalam membaca data operasional harian, menganalisis trend, dan memberikan saran bisnis yang bisa langsung diimplementasikan. Keunggulannya terletak pada kemampuannya dalam memadukan kecerdasan buatan dengan intuisi bisnis. Sehingga OLIN tidak hanya menjadi alat bantu saja, tetapi juga sebagai mitra berpikir strategis. OLIN pun telah terbukti mampu meningkatkan penjualan lebih dari 50%.
Dengan kemampuannya, OLIN juga mampu memproyeksikan penjualan, mendeteksi potensi kecurangan secara otomatis, memberikan strategi up-selling dan rekomendasi promosi berdasarkan kebiasaan pelanggan dan performa menu. OLIN memberikan insight nyata dan dapat langsung ditindaklanjuti. Melalui fitur-fitur ini, OLIN membantu pemilik bisnis untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas, strategis, dan berbasis data demi mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dan signifikan.
Kemampuan ini diperkuat oleh empat nilai utama yang menjadi pondasi OLIN sebagai solusi
cerdas bagi para pemilik usaha, yaitu kemudahan, akurasi, keandalan, dan keamanan. Kemudahan (Convenience) ditawarkan melalui antarmuka yang intuitif serta saran praktis yang bisa langsung diterapkan tanpa keahlian teknis. Akurasi (Accuracy) dijamin dengan prediksi dan analisis berakurasi hingga 98%, terutama setelah menggunakan sistem ESB selama minimal tiga bulan. Keandalan (Reliability) tercapai berkat algoritma yang dikembangkan dari data ratusan merchant aktif selama lebih dari dua tahun. Keamanan (Security) dijamin melalui penyimpanan data di server milik ESB yang telah memenuhi standar perlindungan informasi bisnis tingkat tinggi.
āESB lahir dari pengalaman pribadi kami yang merasakan langsung betapa rumitnya mengelola operasional restoran dengan sistem yang terpisah-pisah. Kami ingin menciptakan solusi yang tidak hanya efisien, tetapi juga memberikan ketenangan. OLIN pun dihadirkan sebagai pendamping operasional, tapi juga sebagai asisten cerdas yang membantu pemilik bisnis mengambil keputusan yang lebih baik, berbasis data, dan berorientasi jangka panjang. Lewat OLIN, pelaku usaha mendapatkan manfaat layaknya memiliki empat profesional sekaligus, yakni analis bisnis, akuntan, auditor, dan konsultan. Semuanya dalam satu sistem yang mudah diakses dan siap mendukung pertumbuhan bisnis mereka,ā ujar Gunawan selaku Co-Founder & CEO ESB.
Di kesempatan talkshow itu pun turut hadir Lilysan Wijaya selaku pemilik dari Toko Roti Romi Roti Mimpi Indah sekaligus Agung Haryadi sebagai General Manager dari Baker Old. Keduanya pun membagikan pengalaman masing-masing dalam menjalankan bisnis di era digital menggunakan bantuan ESB. Rasa #BebasCemas pun kini tak perlu dirasakan oleh setiap pemilik dan pelaku usaha kuliner di Indonesia.
Comments