Kiwi, buah unik berwarna hijau satu ini begitu lekat sebagai ikon negara Selandia Baru. Negara ini memasok 41% dari jumlah total ekspor global atau 1,4 juta ton. Meski menjadi negara pengekspor kiwi terbesar, ternyata buah kiwi bukanlah tanaman asli Selandia Baru. Kiwi merupakan tanaman yang tumbuh mirip dengan anggur yang merambat. Di China buah satu ini dikenal juga sebagai China gooseberry. Karena bentuknya yang mirip dengan burung endemik Selandia Baru dengan bulu berwarna coklat, buah asli Tiongkok ini diberi nama dengan kiwi.
Buah kiwi relatif baru dalam pertanian komersial, pertama kali tiba di Eropa pada pertengahan abad ke-20 dari penanam buah skala besar pertama, yaitu Selandia Baru.
Ada dua jenis buah kiwi yaitu kiwi dengan daging berwarna hijau dan kiwi berwarna kuning. Beberapa ada yang mengonsumsi tanpa mengupas kulitnya, namun harus mencuci dan membuang bulu halus yang menutupi permukaan kulitnya sebelum dimakan. Bagian dalamnya berisi deretan biji hitam kecil yang juga dapat dimakan. Kiwi biasanya dimakan mentah, baik sebagai camilan, bahan salad buah dan smoothie, atau sebagai hiasan untuk hidangan penutup atau koktail. Meskipun tidak terlalu mahal, buah kiwi dihargai lebih tinggi daripada buah-buahan yang lebih umum seperti apel dan pisang.
Cara Memeriksa Tingkat Kematangan Buah Kiwi
Untuk memeriksa apakah buah sudah matang, tekan perlahan dengan ibu jari. Jika buahnya sedikit empuk mirip dengan buah persik atau mangga yang matang, maka kiwi sudah matang. Kebanyakan varietas dikupas dan dimakan langsung atau diiris, dipotong dadu, atau dihaluskan. Untuk mengupas kiwi, potong ujungnya. Gunakan sendok dan selipkan di antara kulit dan daging, gosok di sekitar buah untuk memisahkan kulitnya. Geser kiwi yang sudah dikupas dan gunakan dalam resep favorit atau langsun dimakan.
Cara Menyimpan Buah Kiwi
Buah kiwi paling baik disimpan pada suhu kamar hingga satu minggu dari buah-buahan yang menghasilkan etilen seperti tomat, pisang dan melon, kecuali jika ingin mematangkannya dengan cepat. Buah akan terus matang setelah dipetik, dan prosesnya dapat dipercepat dengan menempatkan kiwi di dalam kantong kertas dengan apel atau pisang. Kiwi harus dimakan segera setelah matang dan sebelum menjadi lembek. Untuk menyimpan buah kiwi potongan bisa disimpan dalam wadah kedap udara dan simpan dalam lemari pendingin atau dapat dibekukan di dalam freezer, kiwi bisa tahan selama tiga bulan.