Kurma, buah satu ini selalu identic sebagai salah satu buah untuk berbuka puasa saat Ramadhan seperti sekarang ini. Buah satu ini punya banyak manfaat yang baik untuk dikonsumsi tak hanya saat bulan Ramadhan.
Kurma kaya akan nutrisi dan bisa menjadi sumber energi karena kandungan gula alami yang terkandung di dalamnya. Teksturnya yang lembut juga baik untuk pencernaan dan dikonsumsi sebagai makanan untuk berbuka setelah seharian berpuasa sebelum makan makanan lain yang lebih berat. Kamu juga bisa menjadikan kurma sebagai salah satu makanan harian meski di luar bulan Ramadhan. Yuk, simak 6 manfaat kesehatan dari mengonsumsi kurma.
Bernutrisi
Selain bisa dinikmati saat sudah matang dan masih segar kurma banyak dikonsumsi dalam bentuk buah kering. Kurma merupakan salah satu buah yang bernutrisi tinggi dan mengandung banyak vitamin dan mineral, kaya serat serta mengandung anti oksidan yang tinggi.
Kaya Serat
Kurma kaya serat yang sangat penting dimana mampu mencegah masalah buang air besar dan mengontrol kadar gula dalam darah. Dalam sebuah penelitian, 21 orang yang mengonsumsi 7 kurma per hari selama 21 hari mengalami peningkatan frekuensi buang air besar yang signifikan dibandingkan dengan yang tidak mengonsumsi. Selain itu serat dalam kurma bermanfaat untuk kontrol gula darah. Serat memperlambat pencernaan dan dapat membantu mencegah kadar gula darah melonjak terlalu tinggi setelah makan karena memiliki kandungan glikemik indek yang rendah.
Kaya Antioksidan
Kurma mengandung beberapa jenis antioksidan yang dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis tertentu, seperti penyakit jantung, kanker, Alzheimer, dan diabetes.
Antioksidan ini antara lain adalah sepetyi Flavonoid, antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan telah dipelajari potensinya untuk mengurangi risiko diabetes, penyakit Alzheimer dan beberapa jenis kanker tertentu. Kemudian Karotenoid yang terbukti meningkatkan kesehatan jantung dan juga dapat mengurangi risiko gangguan terkait mata, seperti degenerasi makula. Kurma juga mengandung Asam fenolik yang dikenal karena sifat anti-inflamasinya, asam fenolik dapat membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.
Meningkatkan Kesehatan Otak
Dengan mengonsumsi kurma dipercaya juga dapat meningkatkan kesehatan fungsi otak. Kurma dapat membantu menurunkan peradangan dan mencegah pembentukan plak di otak, yang penting untuk mencegah penyakit Alzheimer.
Memudahkan Proses Persalinan
Dengan mengonsusmi kurma secara rutin pada beberapa minggu terakhir sebelum persalinan dipercaya dapat mempermudah dan meringankan proses persalinan secara alami.
Pemanis Alami Yang Sehat
Kurma adalah pengganti gula yang sehat untuk dijadikan sebagai pemanis dalam berbagai resep untuk cake maupun paduan minuman. Selain pemanis alami yang sehat kurma juga sehat dan kaya nutrisi, serat, dan antioksidan.