top of page
Novi Amaliyah

Asal Muasal Ketchup Alias Saus Tomat Ternyata Dari Cina



Ketchup adalah sebutan untuk saus tomat dalam kemasan di Barat, dimana menjadi salah satu kondimen favorit di Amerika dan Eropa. Bagi mereka tak lengkap menikmati kentang goreng tanpa saus tomat atau ketchup. Meski popular dalam sajian Barat, ketchup ternyata berasal dari Cina. Dimana bermula sebagai sebutan untuk saus acar ikan. Setelah beberapa ratus tahun dan beberapa versi berbeda seperti dengan ketchup yang kita kenal sekarang ini.

Berawal Dari Cina ke Inggris

Kata kecap berasal dari kata Cina ke-tsiap, yang berarti saus acar ikan. Campuran ini terutama ditambahkan pada resep untuk membumbui hidangan sebagai penyedap dibandingan sebagai bumbu kondimen. Konon bahwa saus ikan ini berasal dari Vietnam hingga bagian tenggara Cina, tempat bumbu ini biasa dijumpai menjadi makanan standar.

Dari sana, bumbu penyedap ini menyebar hingga ke Malaysia dan Indonesia dimana namanya berubah menjadi kechap dan ketjap. Di sini, pelaut Inggris abad ke-17 menemukan kelezatan bumbu Cina ini dan membawanya ke Barat tempat para juru masak mencoba meniru saus berwarna gelap itu. Karena versi Cina lebih mirip dengan saus Worcestershire, Inggris menggunakan bahan-bahan seperti ikan teri atau tiram, jamur, dan kacang walnut untuk menciptakan rasa khas. Pada gilirannya ketchup berarti bumbu yang terdiri dari jamur.


Penambahan Tomat

Para pemukim Inggris membawa kecap jamur ini ke Amerika, di mana terus secara bertahap melalui berbagai perubahan. Salah satu perubahan signifikan adalah penambahan tomat, yang pertama kali muncul dalam resep oleh Sandy Addison pada 1801 di The Sugar House Book.


Dalam resepnya disebutkan untuk memasukan tomat kering yang direbus kemudian digarami. Kemudian disaring, setelah itu tomat dikombinasikan dengan bumbu lainnya seperti pala, pala, allspice, cengkeh, kayu manis, jahe, dan lada secukupnya. Kemudian direbus sampai kental, dingin, dan disimpan dalam botol. Kecap dalam botol akan bertahan selama beberapa tahun, karena jumlah garamnya yang digunakan untuk membuat saus tomat ini sebagai pengawet alami.


Karena tomat adalah bagian dari tanaman Solanaceae, yang terdiri dari tanaman tertentu yang beracun, banyak orang menghindari makan tomat segar, dan lebih memilih saus tomat. Warna merahnya yang cantik ditambah dengan bumbu-bumbu lain, seketika popularitas saus tomat dalam botol pun meluas.


Saus Tomat Yang Kita Kenal Sekarang

Saus tomat paling terkenal saat ini adalah produksi Heinz, tapi ternyata saus kecap botolan yang dijual pertama kali bukanlah produksi Heinz. Melainkan seorang petani bernama Jonas Yerkes, yang menjual botol-botol kecap secara nasional pada tahun 1837 di Amerika Serikat. Baru 40 tahun kemudian, Perusahaan F&J Heinz mulai menjual saus tomat, dan pada akhir abad ke-19 saus tomat buatan Heinz menjadi produk saus tomat nomor 1 di Amerika Serikat.


Awalnya, tomat mentah digunakan untuk pembuatan saus tomat yang kemudian membutuhkan penambahan pengawet yang disebut sodium benzoate untuk mencegah pembusukan dan kehilangan rasanya. Tetapi pada awal 1900-an, Food and Drug Administration melarang penggunaan aditif ini, dan Heinz mulai membuat saus tomat dengan tomat matang, yang mengandung lebih banyak pektin dimana berperan sebagai pengawet alami, dan menambahkan gula dan cuka. Karena peningkatan jumlah pektin, kecap yang dihasilkan lebih kental dari sebelumnya. Selama bertahun-tahun, saus tomat telah berevolusi dari botol hingga pada kemasan pompa besar, dan sachet kecil yang praktis, bahkan juga pilihan yang memiliki umur simpan singkat dengan penambahan pewarna makanan.

Comments


bottom of page