top of page
  • Maria Yuliana Kusrini

Lobster Enak, Mahal, Namun Terbatas

Lobster termasuk salah satu binatang yang memiliki bentuk tubuh unik, perpaduan udang dan kepiting. Kebanyakan lobster memiliki capit yang besarnya nyaris menyamai ukuran badannya. Namun, ada juga lobster yang punya capit kecil, bahkan tidak bercapit sama sekali. Wilayah Australia pun jadi habitat asli dari lobster.



Lobster, umumnya hidup pada perairan yang terdapat terumbu karang. Pilihannya dengan mendiami tempat-tempat yang terlindung di antara batu-batu karang dan jarang ditemukan dalam kelompok yang berjumlah besar. Ada dua jenis lobster, yaitu lobster berduri dan Maine. Keduanya dibedakan berdasarkan lokasi hidupnya. Lobster berduri hidup di air hangat, sedangkan lobster berjenis maine hidup hanya di air dingin. Di Indonesia, lobster banyak ditemukan pada perairan barat Sumatera, selatan Jawa, perairan Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, dan Halmahera.


Lobster masuk dalam seafood kategori merah. Dimana seafood kategori ini populasinya mengalami penurunan yang serius di alam. Selain lobster, yang masuk dalam kategori merah adalah penyu dan telur penyu, hiu, dan ikan tuna sirip biru dan kuning. Jika penyu jadi spesies yang resmi dilindungi secara hukum, maka lobster lebih lambat perkembangbiakannya, berjumlah sedikit, dan rentan terhadap overfishing atau tangkapan berlebih. Jadi meskipun rasanya lezat, perhatikan jumlah konsumsi lobster, agar populasinya tetap berkembang.


Secara umum, lobster memiliki tubuh yang berkulit sangat keras dan tebal. Khususnya di bagian kepala yang ditutupi oleh duri-duri besar dan kecil. Mata lobster agak tersembunyi di bawah cangkang ruas abdomen yang ujungnya berduri tajam dan kuat. Lobster memiliki dua pasang antena, yang pertama kecil dan ujungnya bercabang dua, disebut juga sebagai kumis. Antena keduanya sangat keras dan panjang dengan pangkal antena besar kokoh ditutupi duri-duri tajam. Ekor lobster melebar seperti kipas. Dan untuk warna lobster cukup bervariasi, tergantung jenisnya.

bottom of page