Beberapa waktu lalu saat melakukan belanja kebutuhan bulanan artis Nagita Slavina terekam dalam video YouTube RANS Entertaintment memilih kemasan minyak canola ke dalam keranjang belanjaannya. Minyak canola mungkin kurang begitu populer di masyarakat, mungkin karena harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan minyak kelapa sawit.
Minyak canola sendiri merupakan minyak nabati yang berasal dari tanaman Brassica Napus yang merupakan tanaman keluarga kubis atau mustard. Bunga tanaman ini memiliki warna kuning cerah yang khas, minyak canola didapatkan dari mengekstraksi biji bunganya.
Canola diciptakan melalui pemuliaan tanaman untuk menyingkirkan dua komponen dari tanaman rapeseed yang tidak diinginkan.
Pada tahun 1970-an canola diciptakan melalui persilangan tanaman tradisional dengan menghilangkan dua komponen yang ditemukan di tanaman rapeseed yaitu glukosinolat dan asam erusat. Asam erusat dihilangkan karena diyakini tidak dapat dikonsumsi atau beracun dalam dosis tinggi. Tanaman baru yang dikembangan ini kemudian diberi nama dengan canola, kombinasi dari kata Kanada dan minyak (atau ola) sebagai produsen utama minyak canola untuk membuat perbedaan antara rapeseed oil dan canola oil.
Minyak canola atau kanola mengandung 63% lemak tak jenuh tunggal dan asam alfa-linoleat, turunan dari omega-3. Kedua senyawa ini sudah sejak lama dikaitkan akan manfaatnya untuk meningkatkan kesehatan jantung. Minyak ini juga terbukti memiliki kandungan asam erusat yang rendah, asam lemak yang dapat menyebabkan kerusakan jantung. Meski begitu canola tidak memiliki kandungan antioksidan sebanyak minyak zaitun, karena sudah melalui beragam teknik penyulingan yang kompleks. Karena proses inilah minyak canola mengandung sedikit nutrisi penting dan yang tersisa adalah sedikit vitamin E dan vitamin K yang larut dalam lemak.
Meski mengandung banyak senyawa yang bisa menguntungkan kesehatan jantung tapi minyak ini tidak ideal digunakan untuk memasak dalam suhu tinggi. Misalnya untuk menggoreng dan memanggang.
Comments