top of page
  • Maria Yuliana Kusrini

Nasi Tradisional Dicampur-campur Juga Kesukaan Vindex Tengker

Nama Vindex Tengker tentu sudah tak asing lagi di kancah perkulineran Tanah Air. Terlahir dari keluarga yang memiliki latar belakang beragam, Chef Vindex selalu bangga membawa keberagaman Indonesia dalam citarasa kuliner Nusantara. Ia juga merasa bangga dengan kemajuan kuliner di Indonesia saat ini.


Menurut pria berdarah campuran Manado-Maluku ini, kuliner sudah memiliki trend tersendiri, tidak kalah dengan urusan fashion, mode, dan lainnya. Trend makanan juga berubah-ubah seiring perkembangan. Perubahannya itu bisa dari bahan-bahan bakunya, alat memasaknya, hingga penyajiannya. Tak hanya bangga pada kuliner Nusantara, Chef Vindex juga mengaku jika dirinya juga menyukai masakan tradisional Indonesia.

Selain menyukai camilan berupa siomay ala Bandung, Chef Vindex yang pernah menjadi juri salah satu ajang kompetisi masak itu juga menceritakan jika ia juga sangat menyukai jenis masakan rumahan. Nasi campur menjadi salah satu jenis makanan tradisional yang begitu disukainya.


“Kalau untuk hidangan tradisional, saya lebih suka nasi campur. Misalnya saja nasi liwet, nasi uduk, dan lainnya. Saya sangat suka yang dicampur-campur seperti ini. Nggak tau kenapa, pokoknya seneng aja lihatnya, ada banyak pendampingnya nasi,” tutur Chef Vindex.

Menjalankan profesi sebagai seorang chef tentunya memiliki banyak kelebihan bagi Chef Vindex. Salah satunya, ia jadi sering mendatangi restoran dan berbagai tempat makan lainnya untuk bisa mencicipi dan menikmati aneka makanan. Meski sudah ada banyak resto yang didatangi, namun chef yang pernah bekerja di Mallorca, Spanyol, dan Los Angeles, Amerika Serikat itu tetap menjadikan siomay dan nasi campur sebagai makanan favoritnya.


bottom of page