Salmon, salah satu ikan jenis yang kaya akan lemak esensial Omega3 ini menjadi salah satu makanan istimewa. Salmon adalah berbagai jenis ikan dari keluarga Salmo dan Oncorhynchus yang berasal dari bahasa Latin salmo, yang kemudian menjadi samoun dalam bahasa Inggris Pertengahan. Sebelum menjadi salah satu makanan populer yang mendunia, ikan salmon menjadi makanan utama suku-suku asli Amerika karena begitu melimpah di sepanjang pantai Timur dan Barat Amerika.
Sementara di Eropa ikan salmon juga sudah menjadi bagian makanan pokok di benua Eropa selama berabad-abad. Hal ini sebagian disebabkan karena habitat salmon Atlantik tersebar di sebagian besar pantai Eropa, hingga Spanyol. Ikan salmon juga telah ditangkap di seluruh wilayah ini sejak zaman Paleolitik. Pentingnya ikan ini dapat dikenali dari fakta bahwa peraturan untuk melindungi stok salmon telah ada setidaknya sejak 1030 M.
Di New England Amerika Serikat menjadi tempat pertama kali dimulainya pengalengan ikan salmon pada tahun 1840 dan dikirim ke seluruh negeri hingga ke California. Pada tahun 1864, keadaan berubah, dimana California memasok salmon kalengan ke timur. Ada delapan spesies salmon di perairan Amerika Utara, lima di perairan Pasifik saja. Di seluruh dunia, produksi salmon komersial melebihi satu miliar pound per tahun, dengan sekitar tujuh puluh persen berasal dari peternakan salmon akuakultur. Sejarah Salmon Asap Salmon asap tersedia dalam berbagai bentuk, yang paling populer adalah lox. Istilah Lox, pertama kali muncul dalam bahasa Inggris pada tahun 1941 yang berasal dari bahasa Yiddish yang banyak digunakan oleh orang Yahudi di New York. Istilah ini tidak dikenal di antara orang Yahudi Eropa dan masih jarang di Eropa. Lox diawetkan dalam air garam dan sebaiknya terbuat dari salmon Pasifik. Item menu yang sangat populer dengan irisan tipis lox adalah bagel, dimana lox sebagai isian dipadukan dengan krim keju yang menjadi salah satu makanan populer khas New York. Acar lox juga menjadi favorit karena Concord Hotel di Catskill Mountains of New York, yang membuat resep tersebut pada tahun 1939.
Foto: Dok.gordana jovanovic / Getty Images